Kompetensi Profesional Guru Dalam Mata Pelajaran Sejarah Di SMA Negeri 1 Baubau

Authors

  • Amaluddin Amaluddin Universitas Dayanu Ikhsanuddin
  • Rislan Rislan Universitas Dayanu Ikhsanuddin

Keywords:

Kompetensi Profesional Guru

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui Kompetensi Profesional guru sejarah dalam mengelolah sumber belajar pada pelajaran sejarah Di SMA Negeri 1 Baubau (2) Untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran sejarah Di SMA Negeri 1 Baubau. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif yang memiliki tiga tahap kerja yaitu: (a) wawancara, (b) observasi, dan (c) dokumentasi. Waktu dan Tempat Penelitian ini dilakukan Tahun ajaran 2020/2021 di SMA Negeri 4Baubau, Subjek Penelitian Yaitu:Guru ,SMA Negeri 1Baubau dan kepala sekolah SMA Negeri 1 Baubau. Berdasarkan Hasil Penelitian, Maka dapat disimpulkan Bahwa Kompetensi profesional Guru sejarah Di SMA Negeri 1Baubau sudah sangat baik dan Kemampuanya dalam penguasaan materi juga sudah sangat baik Serta cara mengelola sumber belajar sejarah Juga baik dan mudah dipahami serta diingat oleh peserta didiknya, dan dari tujuh kriteria guru Profesional, yang telah disebutkan sebelumnya terdapat satu kriteria yang masih kurang optimal dan belum termaksud dalam kriteria guru profesional  Kompotensi profesional Guru sejarah memiliki kemampuan ketrampilan secara kreatif sehingga membuat siswa aktif dalam proses pembelajaran maka dengan ketrampilan itu terjadi pendekatan antara Peserta didik dan Guru Sejarah, Serta Guru Sejarah memiliki Wawasan yang luas seperti mendapatkan informasi mengenai sejarah dan di jadikan tambahan bahan ajar atau materi dan mampu menguasi kurikulum dan pelaksanaanya juga di sesuaikan dengan RPP K13, dan guru Sejarah juga menguasai Media Pembelajan media pembelajaran yang digunakan Guru Sejarah adalah Papan tulis Dan bahan ajar Berupa Buku, serta guru sejarah juga menguasai Teknologi seperti HP Dan Leptop, dan mampu menjadi teladan yang baik bagi peserta didiknya dengan cara bersikap baik dan ramah terhadap peserta didik dan memiliki kepribadian yang baik.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdul Saidir Amir, (2019). 4 Kompetensi Guru Profesional, Yogyakarta: PENERBIT DEEPUBKISH (Grup Penerbit CV BUDI UTAMA)

A.Samana (1994).Profesionalisme Keguruan. Yogyakarta: Kanisius.

Abdulla,S, Ridwan, (2014). Pembelajaran saintifik untuk Kurikulum 2013. Jakarta: Bumi Aksara

Alma, Buchari (2007). Guru Profesional. Menguasai Metode dan Terampil Mengajar.Bandung: Alfabeta

Ali Mudlofir. 2012. Pendidik Profesional. Jakarta: PT RajaGrafundo

Persada.

Andita Fitriana. (2013). Upaya Pengembangan Kompetensi Profesional Guru Taman Kanak-Kanak di Kecamatan Bantul, Kabupaten Bantul.Skripsi UNY.

Danim, Sudarwan. 2012. Pengembangan Profesi Guru.Jakarta: Prenada Media Group

Guntur Gunawan. (2012). Presepsi Guru terhadap Supervisi Pengawas dalam Meningkatkan Kompetensi Profesionalnya Di SMA Negeri se-Pokja 3 Kabupaten Slemen. Skripsi UNY .

Harsono dan Sofyan Arif.(2010). Pengembangan Profesionalisme Guru. Surakarta: FKIP-UMS.

Koeswara.(1991). Teori-Teori Kepribadian. Bandung: PT Greco.

Koentjaraningrat. 2000. Pengantar Ilmu Antropologi I. Jakarta: PT Rineka Cipta

Lase, Famahato (2015) Kompetensi Kepribadian Guru Profesional Https://Famlase.Wordpress.com/2016/12/07/Kompetensi-Kepribadian-Guru-Profesional/

Mulyasa. E. 2007. Standar Kompetensi dan Serfikasi Guru.Bandung: Remaja Rosdakarya.

Moleong, Lexy J. (2012) Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT Remaja Rosdakarya

Mulyasa, E. 2008, Standar Kompetensi dan Sertifikasi Guru.Bandung : PT Remaja Rosdarkarya.

Naim Ngainun. 2009. Menjadi Guru Inspiratif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sukmadinata, Nana Syaodih. 2005. Landasan Psikologi Proses Pendidikan.Bandung: PT Remaja Rosdakarya’

Downloads

Published

2020-11-01