PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN LENTUR JALAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE MANUAL DESAIN PERKERASAN JALAN PADA KELURAHAN LAKAMBAU KECAMATAN BATAUGA KABUPATEN BUTON SELATAN

Authors

  • Asidin Asidin Universitas Dayanu Ikhsanuddin
  • Hilda Sulaiman Nur Universitas Dayanu Iksanuddin

DOI:

https://doi.org/10.55340/jmi.v10i1.669

Keywords:

Perencanaan, Perkerasan, Metode MDPJ 2017

Abstract

Di lingkungan Pasar Barat Kelurahan Lakambau Kecamatan Batauga Kabupaten Buton Selatan telah dilakukan pelebaran jalan namun belum adanya tindakan lebih lanjut mengenai hal tersebut dan dalam rangka meningkatkan serta mengembangkan kinerja jalan di lingkungan tersebut guna menjamin kualitas perkerasan jalan, maka diperlukan perencanaan tebal perkerasan jalan sesuai dengan standar perencanaan yang berlaku di Indonesia. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menentukan tebal pekerasan lentur jalan. Adapun penelitian ini dilakukan pada Lingkungan Pasar Barat, Kelurahan Lakambau, Kecamatan Batauga, Kabupaten Buton Selatan dengan mengikuti Pedoman Manual Desain Pekerasan Jalan 2017 (Nomor 04/SE/Db/2017). Berdasarkan hasil penelitian didapatkan nilai LHR yaitu 80 kendaraan perhari, untuk nilai total CESA5 yaitu 2,2E+03, dan untuk CBR tanah dasar >6 atau SG6 yaitu dengan nilai 12,95%. Dari hasil desain didapatkan tebal lapisan permukaan atas (surface) yaitu 4 cm, untuk tebal lapisan pondasi atas (base course) adalah 6 cm.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Bina Marga. (2004). Survei Pencacahan Lalu Lintas dengan cara Manual Pd. T-19-2004-B, Departemen Pekerjaan Umum Direktorat Jendral Bina Marga, Jakarta. http://sni.litbang.pu.go.id/image/sni/isi/pd-t-19-2004-b.pdf, diakses pada 13 Mei 2020 pukul 22.00

Bina Marga. (1997). Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI), Departemen Pekerjaan Umum Direktorat Jendral Bina Marga, Jakarta, http://jurnal.pusjatan.pu.go.id/index.php/jurnaljalanjembatan/article/download/292/192, diakses pada 14 Mei 2020 pukul 20.27

Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah. (2002). Pedoman Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur Pt T-01-2002-B. Jakarta.

Departemen Pekerjaan Umum. (2012). Perancangan Tebal Perkerasan Lentur, Badan Penerbit Pekerjaan Umum, Bandung.

Listyaningrum. (2014). Perbandingan Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur Menggunakan Metode Analisis Komponen SKBI 1987 Dengan Manual Desain Perkerasan Jalan 2013 Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Serta Perhitungan Rencana Anggaran Biaya dan Time Schedule. Tugas Akhir, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2006 tentang Jalan”, Badan Penerbit Pekerjaan Umum, 2006.

Putri. (2015). Analisis Tebal Perkerasan Lentur dengan Menggunakan Metode Bina Marga dan AASHTO 1993 pada Proyek Peningkatan Jalan DR.Sutomo Cilacap. Tugas Akhir, Universitas Gadjah Mada.

Sadli, Muhammad, (2015), Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur Menggunakan Metode Bina Marga Pd T 01-2002-B, Metode Manual Desain Perkerasan dan Metode Nottingham (Studi Kasus Jalan I Gusti Ngurah Rai), Skripsi, Fakultas Teknik, Universitas Tadulako.

Sarika, Hardiyanti, (2014), Evaluasi Tebal lapis Tambah Overlay Pada Ruas Jalan I Gusti Ngurah Rai, Skripsi, Fakultas Teknik, Universitas Tadulako.

Suriyatno, N., (2016). Perkerasan Lentur Jalan Raya, Bandung.

Downloads

Published

2021-05-24