STUDI STABILISASI TANAH LEMPUNG BERPASIR MENGGUNAKAN CAMPURAN KAPUR ALAM DAN SEMEN

Authors

  • Agus Firdiansyah Universitas Dayanu Ikhsanuddin

DOI:

https://doi.org/10.55340/jmi.v8i1.635

Keywords:

Perbaikan Tanah, Kapur Alam, Semen, Stabilisasi Tanah, Kuat Tekan Bebas

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui campuran terbaik antara kapur alam dan semen pada stabilisasi tanah lempung berpasir, serta untuk mengetahui kuat tekan bebas ( Unconfined Compression test ) tanah lempung berpasir dengan menggunakan kapur alam dan semen. Penelitian ini dimulai dengan melakukan pengambilan sampel tanah lempung berpasir dan pengujian dilaboratorium guna mengetahui sifat-sifat tanah lempung bepasir sebelum dan sesudah distabilisasi menggunakan kapur alam dan semen seperti nilai kadar air, berat jenis, batas cair, batas plastis dan nilai indeks propeties dan engineering propeties menggunakan uji kuat tekan bebas  (Unconfined Compression test). Sampel tanah terdiri dari 5 (lima) variasi campuran terdiri dari tanah asli, tanah asli dengan penambahan 2% semen, tanah asli dengan penambahan 3% kapur alam dan 2% semen, tanah asli dengan penambahan 5% kapur alam dan 2% semen, dan tanah asli dengan penambahan 7% kapur alam dan 2% semen. Dari uji kuat tekan bebas pada sampel tanah asli diperoleh nilai kuat tekan bebas pada masa pemeraman 3 (tiga) hari sebesar 0,22 kg/cm2, pemeraman selama 7 (tujuh) hari sebesar 0,26 kg/cm2, pemereman selama 14 ( empat belas ) hari sebesar 0,29 kg/cm2, dan pemeraman 21 ( dua puluh satu ) hari sebesar 0,34 kg/cm2. Semakin banyak kadar kapur alam yang digunakan, daya dukung tanah akan terus mengalami peningkatan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amin, J. A. (2010). Perilaku Tanah Lempung Tanon yang Distabilisasi Dengan Tanah Gadong dan Kapur (studi kasus kerusakan jalan desa Jono,Tanon,Sragen). Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Anita Setyowati Srie Gunarti., 2014. Jurnal Teknik Sipil. Volume 2 No 1,Januari 2014 “Daya Dukung Tanah Lempung Yang Distabilisasi Dengan Spent Catalyst RCC 15 dan Kapur “.Program Sudi Teknik Sipil Universitas Islam 45 Bekasi.

ASTM, 1992, “ASTM Stabilization With Admixture, American Society For Testing and materials, Second Edition.

Cahya, E., 2000, Pengaruh Kapur Pada Tanah Berbutir Halus, Tugas Akhir S1, FTS UGM, Yogyakarta.

Debby Endriani. (2012). Pengaruh Penambahan Abu Cangkang Sawit Terhadap Daya Dukung Dan Kuat Tekan Pada Tanah Lempung Ditinjau Dari Uji Uct Dan Cbr Laboaratorium. Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara, Medan.

Dicky Luthfiarta. (2014). Stabilisasi Tanah Lempung Lunak Dari Ds. Jono Kec. Tanon Kab. Sragen Menggunakan Kolom Kapur Dengan Variasi Jarak Pengambilan Sampel. Program Studi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Enita Suardi., 2005. Jurnal Ilmiah Poli Rekayasa. Volume 1 No 1,Oktober 2005 “Kajian Kuat Tekan Bebas Tanah Lempung Yang Distabilisasi dengan aditive semen dan Kapur “. Staf Pengajar Teknik Sipil Politeknik Negeri Padang.

Hatmoko.J.T., 2007. Jurnal Teknik Sipil. Volume 8 No 1,Oktober 2007 “UCS Tanah Lempung Expansive yang Distabilisasi dengan Abu Ampas Tebu dan Kapur “. Staf Pengajar Geoteknik Teknik Sipil Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

John Tri Hatmoko & Yohanes Lulie., 2007. Jurnal Teknik Sipil. Volume 8 No 1,Oktober 2007 “UCS Tanah Lempung Expansive yang Distabilisasi dengan Abu Ampas Tebu dan Kapur “.Program Studi Teknik Sipil Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

Joseph .E. Bowles (1991). Dalam buku Sifat-Sifat Fisis Dan Geoteknis Tanah (Mekanika Tanah). Edisi kedua, Penerbit Erlangga Jakarta.

Ninik Ariyani & Ana Yuni M. (2016). Pengaruh Penambahan Kapur Pada Tanah Lempung Ekspansif Dari Dusun Bodrorejo Klaten. Jurusan Teknik Sipil Universitas UKRIM Yogyakarta.

Downloads

Published

2019-05-28