Perpindahan Pemukiman Masyarakat dari Pulau Kokoe ke Daratan Bugis Desa Kokoe Kecamatan Talaga Raya Kabupaten Buton Tengah

Authors

  • Hengki Saputra Universitas Dayanu Ikhsanuddin
  • Munawir Mansyur Universitas Dayanu Ikhsanuddin

Keywords:

Perpindahan Pemukiman Masyarakat

Abstract

Masalah penelitian ini: 1) melatar belakangi perpindahan pemukiman masyarakat dari Pulau Kokoe ke Daratan Bugis Desa Kokoe; 2) Bagaimana proses perpindahan pemukiman masyarakat Pulau Kokoe ke Daratan Bugis Desa Kokoe: 3) Apakah dampak dari perpindahan masyarakat yang bermukim di Pulau Kokoe ke Daratan Bugis Desa Kokoe. Tujuan Peneltian adalah 1) Untuk mengetahui latar belakang perpindahan pemukiman masyarakat dari Pulau Kokoe ke Daratan Bugis Desa Kokoe; 2) Untuk mengetahui proses perpindahan pemukiman masyarakat pulau Kokoe ke Daratan Bugis Desa Kokoe; 3) Untuk mengetahui dampak dari perpindahan masyarakat yang bermukim di Pulau Kokoe ke Daratan Bugis Desa Kokoe. Jenis penelitian termasuk penelitian sejarah dengan metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif yaitu peneliti memberikan gambaran tentang perpindahan penduduk dari Pulau Kokoe ke Daratan Bugis. Sumber data dalam penelitian ini adalah sumber data lisan dan sumber data tertulis. Tehnik pengumpulan data adalah tehnik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa: 1) latar belakang perpindahan pemukiman masyarakat Pulau Kokoe ke Daratan Bugis karena kepadatan penduduknya dan keterbatasan airbersih; 2) proses perpindahan pemukiman masyarakat Pulau Kokoe ke Daratan Bugis adalah membuka tempat/pemukiman di Daratan Bugis, membuat rumah, berangsur-angsur mulai tahun 2001 sampai sekarang secara perlahan mengangkut tiang-tiang rumah meraka karena sebagian rumah masyarakat Pulau Kokoe terendam air laut ketika air sedang pasang; dan 3) dampak perpindahan pemukiman masyarakat Pulau Kokoe ke Daratan Bugis adalah untuk dampak positifnya adalah daerah pemukiman yang mudah diakses, dekat dengan sumber air bersih. Kemudian, untuk dampak negatifnya adalah pada bagian barat laut Pulau Kokoe sudah menjadi hutan dikarenakan tidak ada warga yang bermukim disana dan perkebunan warga Pulau Kokoe menjadi tidak terurus.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arikunto, Suharsimi. 2002. Metodologi Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Hasan. 2014. “Perpindahan Masyarakat Fefake Desa Waiti Kecamatan Tomia (1960-2012)”. Skripsi. Baubau; Universitas Dayanu Ikhsanudin.

Hussain, Usman. 1995. Metode Penelitian Sosial. Jakarta; Bumi Aksara.

Lucas David, Peter Mc Donald, Elspeth Young, Christabel Young. 1982. Pengantar Kependudukan. Gajahmada University Pers, Yoyakarta.

Mantra, Ida Bagus . 1985. Pengantar Studi Demografi. Nur Cahya, Yogyakarta

Miles, B Matthew dan Huberman, A. Michael. 1994. Qualitatif Data Analysis. London; Sage Publication.

Rahardjo, M. 2010. Jenis dan Metode Penelitian Kualitatif. http://mudjiarahardjo.com/artikel/215.html?task=view, diakses tanggal 15 Maret 2019.

Sofiya, Vila Safitri. 2018. “Migrasi Suku Flores ke Kota Jambi 1971-2013”. Skripsi. Jambi; Program Studi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jambi.

Salim, Husen. 2004. “Migrasi orang Asinua ke Lalobalongga Unaaha 1952-1965”. Skripsi. Kendari. Universitas Haluoleo.

Sugiono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, Bandung: Alfabeta

Downloads

Published

2020-11-01