Analisis Tingkat Pengetahuan Masyarakat Dalam Penanggulangan Dampak Kesehatan Akibat Bencana Banjir di Desa Pone Kecamatan Limboto Barat Kabupaten Gorontalo

Authors

  • Pipin Yunus Universitas Muhammadiyah Gorontali
  • Sabirin B Syukur Universitas Muhammadiyah Gorontalo

DOI:

https://doi.org/10.55340/kjkm.v3i2.488

Keywords:

Pengetahuan, Bencana Banjir, Penanggulangan Dampak Becana

Abstract

Disasters are events that threaten people's lives that can occur anytime and anywhere, which can be caused by natural factors or non-natural factors (human factors) that they can cause environmental damage, loss of property, psychological impacts and even fatalities. types of disasters include  flood. The purpose of this study was to determine the level of community knowledge in dealing with health impacts due to flooding in Pone Village, Limboto Barat District. This research applied quantitative descriptive  which aims to describe the variables in the study. The samples are 60 people with purposive sampling technique. The results showed that the level of community knowledge in dealing with health impacts due to flooding was included  in the lack category are  22 respondents and included in the level of knowledge in  good category as many as 38 respondents. In conclusion, Public knowledge in flood disaster management is still categorized as low.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aiman. (2020). Analisis kesiapsiagaan badan penanggulangan bencana daerah kabupaten maros.

Anshori, M., & Iswati, S. (2018). Uji Validitas Dan Reliabilitas Instrumen Penelitian Kuantitatif. Jurnal Ilmiah Kependidikan, 7(1), 17-23.

BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana). (2017a). Data Bencana Indonesia.

BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana). (2020b). Laporan Bencana Indonesia.

BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Provinsi Gorontalo. (2020a). Laporan Kejadian Bencana di Provinsi Gorontalo.

BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Bone Bolango. (2020b). Laporan Kejadian Bencana di Kabupaten Bone Bolango.

Dharmawati &Wirata. (2016). Hubungan Tingkat Pendidikan, Umur, Dan Masa Kerja Dengan Tingkat Pengetahuan Kesehatan. Jurnal Kesehatan Gigi, 4(1),1 5.http://www.poltekkes denpasar.ac.id/keperawatangigi/wpcontent/uploads/2017/02/ilovepdf_merged.pdf

Hildayanto. (2020). Pengetahuan dan Sikap Kesiapsiagaan Masyarakat terhadap Bencana Banjir. Higeia Journal of Public Health Research and Development,4(4),577–586.

Victor, S. T. (2019). Analisis Bencana Data Statistika Parametrik Aplikasi SPSS dan STATCAL (1 ed.). Yayasan Karanganyar..

Kristanto & Setyaningsih. (2020). Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Penyakit Demam Berdarah.

Maransisca. (2019). Hubungan Antara Pengetahuan Ibu Tentang Antibiotik Dengan Rasionalitas Penggunaan Antibiotik Pada Anak Di Puskesmas Bareng Kota Malang. Universitas Islam Negeri Malang. Skripsi.

Nursalam. (2020). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pendekatan Praktis. Edisi 5. Jakarta: Salemba Medika.

Rochayati dkk,. (2021). Peningkatkan Pemahaman Masyarakat Tentang Mitigasi Bencana Banjir Di Kelurahan Tanjung Karang Kecamatan Sekarbela Kota Mataram. 98–102.

Sari dkk. (2020). Aktivasi Peran Bina Keluarga Remaja Dalam Pengurangan Resiko Bencana Banjir Menuju Kemandirian Bencana Dikampung Kb Pucangsawit, Surakarta. 100–107.

Yatnikasari dkk. (2020). Pengaruh Pengetahuan dan Sikap Terhadap Kesiapsiagaan Kepala Keluarga dalam Menghadapi Bencana Banjir. Jurnal TEKNIK, 18(2), 135–149.

Downloads

Published

2021-12-30

How to Cite

Yunus, P., & Syukur, S. B. . (2021). Analisis Tingkat Pengetahuan Masyarakat Dalam Penanggulangan Dampak Kesehatan Akibat Bencana Banjir di Desa Pone Kecamatan Limboto Barat Kabupaten Gorontalo. Kampurui Jurnal Kesehatan Masyarakat, 3(2), 93 - 98. https://doi.org/10.55340/kjkm.v3i2.488